Minggu, Juli 25, 2010

Negeri Kutuk

Jika kamu tidak mentaati suara Yahweh, Allahmu, dan tidak berusaha untuk melaksanakan segala perintah dan peraturan-NYA, yang diperintahkan kepadamu pada hari ini, maka segala ‘kutuk ‘ akan menimpa kamu.

Yahweh akan menimpakan kepadamu kemalangan, kehancuran, dan ketakutan pada segala sesuatu yang kamu lakukan sampai kamu binasa dan lenyap dengan segera, karena perbuatan-perbuatanmu yang jahat yang kamu lakukan karena meninggalkan Yahweh.

Yahweh akan menghukum kamu dengan batuk kering, demam,radang, panas tinggi,hama dan penyakit gandum yang akan mengejar kamu sampai kamu mati. Ganti hujan, Yahweh akan membuat abu dan debu jatuh dari langit sampai kamu binasa.

Yahweh akan menghukum kamu dengan kegilaan dan kebutaan dan kekacauan pikiran. Sebagaimana orang buta meraba-raba dalam kegelapan, demikian pula kamu akan meraba-raba pada waktu tengah hari, dan kamu tidak akan berhasil.
Kamu akan selalu ditindas dan dirampok dan tidak seorang pun akan membela kamu. Kamu akan membangun rumah, tetapi kamu tidak akan mendiaminya. Kamu akan menanami kebun anggur, tetapi tidak akan makan buah anggurnya. Lembumu akan disembelih di hadapanmu, tetapi kamu tidak akan memakan dagingnya.

Di hadapan matamu, keledaimu akan dirampok dan kamu tidak akan mendapatkannya kembali. Dombamu akan diserahkan kepada musuh-musuhmu, tetapi tak seorang pun akan datang menolong kamu.
Para putra dan putrimu akan diserahkan kepada bangsa-bangsa asing dan kamu akan merindukan mereka terus menerus, tetapi kamu tidak bisa berbuat apa-apa. Suatu bangsa yang tidak kamu kenal akan makan hasil ladangmu, hasli segala usahamu. Dan tiada hentinya kamu akan diinjak dan ditindas seumur hidupmu. Kamu akan menjadi gila oleh apa yang kamu lihat.

Yahweh akan membawa kamu dan raja yang kamu pilih kepada suatu bangsa yang kamu maupun para leluhurmu tidak kenal dan di san akamu akan berbakti kepada dewa-dewa lain dari kayu dan batu.

Segala bangsa, ke amna Yahweh membawa kamu, akan menjadi heran dan akan membuat kamu menjadi buah bibir mereka dan sasaran olokan mereka. Kamu akan menabur banyak benih di ladangmu, tetapi hasilnya sedikit sekali karena belalang akan memakannya.
Kamu akan memelihara pohon zaitun di seantero daerahmu, tetapi pohon-pohon Itu tidak akan memberikan minyak setetespun untuk mengolesi tubuhmu, karena buah zaitun akan berjatuhan dan membusuk.

Segala pohonmu dan segala hasil tanahmu akan diserang serangga. Orang asing yang tinggal dengan kamu akan menjadi makmur setiap hari melebihi kamu, sementara kamu makin miskin. Ia akan meminjamkan kepadamu dan kamu akan terpasksa meminjam padanya dan ia akan selalu menjadi kepala dan kamu ekor/

Segala kutukan ini akan menimpa kamu, mengejar kamu dan menindas kamu sampai kamu semua binasa, karena kamu tidak mendengarkan suara Yahweh, Allahmu atau mentaati perintah-perintah NYA dan peraturan-peraturan yang diberikan NYA kepadamu.
Semua ini akan menjadi bagimu dan keturunanmu suatu tanda yang mengagumkan selama-lamanya.

Juli 25, 2010
22.40 WIB

(^__^)

Kamis, Juli 22, 2010

Kemah Suci kita

Tulisan kali ini dikutip dari alinea-alinea, yang tahun lalu pernah disampaikan para penggembala Allah. Juga beberapa kalimat dalam kitab-kitab Allah.
Semoga dapat memberikan kesejukan yang sedalam-dalamnya, sehingga terpancar energi positip dengan kekuatan luarbiasa dalam mengiringi langkah kita dalam perjalanan mendaki ini.

Selamat menikmati, saudaraku terkasih..

Barangsiapa yang datang dengan suatu kebaikan
Maka ia memperoleh yang lebih baik daripadanya
sedang mereka aman dari kejutan pada hari itu

dan

Barangsiapa yang datang dengan suatu kejahatan
Maka mereka disungkurkan ke dalam neraka

))))))) Tiadalah kamu dibalas, melainkan dengan apa-apa yang kamu kerjakan

sekarang ini, kita mempunyai kewajiban
mempunyai tugas dari Allah
untuk menghidupkan dunia
menjadikan dunia ini terang kembali
menjadi terang Allah

kita harus membagi-bagikan roti hidup ini ..
kepada manusia yang belum memahami fungsi mereka
supaya mereka menjadi manusia yang hidup kembali
Ruh itu kembali turun tatkala dunia sudah mati

^^^^
Di dalam Kemah Suci Allah..
Kita harus merealisasikan konsep jannah, bukan lagi berkutat dengan teori saja.
Di dalam kebun tersebut berisi pohon-pohon atau orang-orang yang beriman,
tidak ada iri atau dendam di dalamnya, yang ada hanyalah rasa kasih dan sayang penuh damai.

Janganlah sampai ada perpecahan di antara kita di dalam satu Kemah Suci Allah. Kita harus saling berkasih sayang, sebab kemah kita ini akan dilihat oleh dunia.
Kekompakan, kasih sayang dan persaudaraan kita akan disaksikan oleh mata dunia.
Sebab keterikatan kita adalah atas nama Allah, dengan konsekuensi kita harus berlaku seperti perilaku Allah. Artinya perkataan kita harus perkataan Allah, pikiran kita harus pikiran Allah dan perbuatan kita haruslah perbuatan Allah. Jadi, Allah nya kita adalah perkataan, pikiran dan perbuatan. Demikian yang seharusnya.


Dikutip dari Kitab Allah, (Tempat Tertinggi tangga 43, 52 dan 53)

Dan Kami cabut segala macam dendam yang ada dalam diri mereka, di bawah mereka mengalir sungai-sungai..

Segala puji bagi Allah, yang telah menunjuki kita kepada kebun ini. Dan samasekali kita tidak akan mendapat petunjuk jika Allah tidak memberi kita petunjuk.

Sesungguhnya telah datang utusan-utusan Tuan kita membawa kebenaran. Dan diserukan kepada mereka, “Itulah kebun yang diwariskan kepadamu, disebabkan apa yang dahulu kamu kerjakan.”

Dan sungguh kita telah mendatangkan sebuah kitab kepada mereka, yang kita menjelaskan dengan ilmu, menjadi petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman. Tiadalah yang mereka tunggu kecuali bukti kebenarannya.

Once again,,,
Sikap saling menasehati sangat kita perlukan, karena secara struktural, Allah menjaga para penggembala domba-NYA dengan sistem yang berlaku pada struktural Kerajaan Allah.
Tetaplah kita saling mengingatkan akan kebenaran dan kesabaran. Di sinilah diperlukan kebesaran jiwa bagi para pemimpin untuk siap dikoreksi dan dikritik.

Saatnya kita harus membaca realitas hidup dan kehidupan ini, baik pada umat manusia maupun pada alam semesta.
Bacaan ini harus diperkuat oleh firman-firman Allah di dalam kibab-kitab NYA
(T.I.A) sebagai kitab petunjuk dan pelajaran utama, yang telah dicontohkan oleh para nabi dan Rasul Allah.

Damai sejahtera selalu..

(^__^)

Selasa, Juli 20, 2010

Mengapa ??

damai sejahtera selalu,

Firman ini kubaca di pertengahan bulan Juli 2010,
sangat nyata terjadi saat ini..
dan terjawab sudah "Mengapa" yang selama ini mungkin sering ada di benak manusia

so, simaklah ini ya

From Bible Yeremia 16

Allah, Tuan semesta alam bersabda kepada Yeremia,

"Jangan mengambil istri dan melahirkan anak laki-laki dan perempuan di tempat ini.
Sebab, beginilah sabda Allah tentang anak-anak laki-laki dan perempuan..
tentang bapa-bapa dan ibu-ibu mereka, yang melahirkan mereka.

Mereka semua akan tewas oleh penyakit-penyakit yang membawa maut..
tidak seorangpun akan meratapi atau menguburkan mereka..
dan mayat-mayat mereka akan menjadi pupuk di ladang.

Mereka akan binasa oleh pedang dan kelaparan,
dan mayat mereka akan menjadi makanan untuk burung-burung buas dan binatang-binatang liar."

Dan Allah, Tuan semesta alam menegaskan,

"Janganlah pergi mengikuti perjamuan perkabungan..
jangan menangis bersama mereka atau meratap dengan suara nyaring.
Sebab, sejak sekarang ini AKU tidak akan memberikan damai-KU, belas kasihan,
dan kerahiman-KU kepada bangsa ini.

Di negeri ini, baik orang-orang yang besar maupun orang sederhana akan mati,
sedangkan tak seorangpun akan meratapi atau menguburkan mereka.
Juga tidak ada seorangpun yang akan menoreh kulitnya..
atau mencukur rambutnya sebagai tanda penghormatan kepada orang mati.
Orang tidak akan memecah-mecahkan roti untuk menghibur orang-orang yang berkabung..
atau menghibur orang yang kematian bapa atau ibunya.

Janganlah pergi ke rumah di mana ada perayaan untuk duduk bersama mereka,
serta makan dan minum.. sebab, beginilah sabda Allah, Tuan semesta alam:
Sesungguhnya di tempat ini, dan di depan matamu sendiri...
AKU akan menghentikan setiap suara sukacita dan kegembiraan..
bahkan juga nyanyian para pengantin..

Apabila engkau mengumumkan semuanya ini kepada bangsa ini, mereka akan bertanya,
"Mengapa Tuan hendak menimpakan atas kami segala bencana yang mengerikan ini ?
Kejahatan atau dosa apa yang telah kami lakukan terhadap Tuan semesta alam ?"

Maka engkau harus berkata kepada mereka,

"Oleh karena nenek moyangmu telah berbalik daripada Tuanku dan mengikuti allah lain..
dengan melayani dan menyembah mereka.
Mereka menghina Tuanku dan tidak mau menuruti hukum Allah.
Sedang kamu berlaku lebih buruk dari nenek moyangmu..
masing-masing kamu mengikuti jalanmu sendiri dan tidak patuh kepada Tuanku..
dan menuruti keinginan hati nereka yang jahat dan tegar.

Maka Tuanku akan mengusir kamu jauh-jauh dari negeri ini..
ke suatu tempat yang tidak kamu kenal..
dan tidak dikenal nenek moyangmu,
siang malam kamu akan melayani allah-allah lain
dan Tuanku tidak akan mengasihani kamu."

Rasanya sangat nyata dengan kejadian di negeri tercinta..
seperti skenario yang telah ditulis sebelumnya oleh Tuan semesta alam..
dan saat ini kita semua sedang melakoni jalan cerita NYA..

Puji Allah atas tulisan yang sangat indah ini ya Allah
yang membuat mata semakin terbuka,
bahwa kehidupan manusia yang bagai roda berputar..terulang kembali,,
saat sudah berada di atas, kemudian akan berputar ke bawah..
dan saatnya telah tiba untuk kembali barada di atas..

semangat selalu ya..

(^_^)